Barabai – Upacara pemakaman (Alm) Sertu Setiadi Efendi, anggota Koramil 1001-02/Paringin Kodim 1001/HSU-BLG, telah dilaksanakan dengan khidmat pada hari Jumat, 21 Februari 2025, pukul 10.30 WITA di Pemakaman Umum Desa Kayu Bawang, Kecamatan Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST). Jumat (21/02/2025).
Upacara pemakaman ini dihadiri oleh para pejabat militer antara lain Kasdim 1002/HST Mayor Inf M. Alif Suroso yang bertindak sebagai inspektur upacara, Pasi Pers Kodim 1001/HSU-BLG Kapten Inf Ahdi Saputra, Pasi Pers Kodim 1002/HST Kapten Inf Rudi Hartono, Pasiter Kodim 1002/HST Kapten Inf Subhan, Danramil 1002-05/Pandawan Lettu Inf Fadhilah sebagai komandan upacara, dan Danton 621/MTG Letda Inf Rahmat Purnama.
Susunan acara upacara meliputi penghormatan kepada jenazah, pembacaan riwayat hidup singkat almarhum, apel persada, salvo, penurunan jenazah ke liang lahat, penaburan bunga, penimbunan liang lahat secara simbolis, peletakan karangan bunga, sambutan, doa, dan penghormatan terakhir.
“Kegiatan upacara pemakaman dan apel persada ini merupakan bentuk penghargaan dari satuan kepada almarhum atas darma bakti selama pengabdian dalam dinas militer,” ujar Mayor Inf M. Alif Suroso dalam sambutannya.
Lebih lanjut Dandim 1001/HSU-BLG Letkol Kav Gunantyo Ady Wiryawan, S.Hub.Int., saat dikonfirmasi oleh Penerangan Kodim 1001/HSU-BLG menyampaikan “Dengan kepergian Almarhum, TNI telah kehilangan putra terbaik bangsa, yang selalu memegang teguh prinsip-prinsip perjuangan serta setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia, yang telah bekerja keras dalam mengemban setiap tugas negara yang menjadi tanggung jawabnya. Atas nama Negara, Tentara Nasional Indonesia dan seluruh yang ditinggalkan, kami menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya disertai doa yang tulus,” ungkapnya.
“Semoga Almarhum diterima di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan, kekuatan serta bisa menerima dengan berlapang dada,” Tutup Dandim.
Upacara ini juga melibatkan pasukan dari Yonif 621/MTG, Kodim 1001/HSU-BLG, Kodim 1002/HST, dan perwakilan Persit Kartika Chandra Kirana. Almarhum meninggalkan seorang Yuliar Fitria Wati (42 tahun), serta kedua anaknya, Fidia Mukaratul Agna (21 tahun) dan M. Erfan Efendi (15 tahun). (pendim1001)
