Sungai Meluap, Kodim 0105/Abar Perketat Monitoring di Wilayah DAS

oleh

ACEH BARAT – Dampak dari hujan dengan intensitas cukup deras yang melanda wilayah Aceh Barat beberapa hari terakhir menyebabkan air melimpah atau meluap hingga ke permukiman warga. Menanggapi hal tersebut, Dandim 0105/Abar Letkol Inf S. Kembaren, S.E., M.I.P., CFrA., memerintahkan jajaran Babinsa untuk melakukan monitoring dan siaga bencana alam siang–malam di wilayah binaan masing-masing, terutama yang berada di Daerah Aliran Sungai (DAS), Kamis (27/11/2025).

Berdasarkan laporan yang telah dihimpun oleh Babinsa, saat ini ada sebagian titik lokasi yang digenangi air dengan ketinggian bervariasi. Kendati demikian, aktivitas warga masih normal dan belum ada yang mengungsi.

Pantauan di lokasi, dalam menjalankan tugasnya para Babinsa tetap memprioritaskan kepentingan umum, terutama keselamatan masyarakat serta harta benda atau barang berharga yang dimiliki. Hal ini dibuktikan dengan himbauan Babinsa kepada masyarakat untuk selalu waspada dan kesiapannya menemani masyarakat dalam menghadapi dampak banjir hingga air benar-benar surut. Tidak hanya memonitoring, Babinsa juga memberikan sembako untuk kebutuhan pangan.

Dandim 0105/Abar Letkol Inf S. Kembaren, S.E., M.I.P., CFrA., membenarkan bahwa bencana banjir ini terjadi karena curah hujan beberapa hari terakhir sangat tinggi sehingga mengakibatkan luapan air sungai membanjiri sebagian permukiman masyarakat yang tinggal di wilayah dataran rendah atau berdekatan dengan Daerah Aliran Sungai (DAS).

“Menanggapi fenomena tersebut, kita memerintahkan Babinsa untuk standby di wilayah sekaligus menghimbau warga supaya tetap waspada karena curah hujan kemungkinan masih saja terjadi, atau tiba-tiba air bah datang dari hulu. Babinsa harus sigap dan tanggap membantu para warga untuk mengamankan barang-barangnya dan membawa kendaraan ke dataran yang lebih tinggi. Semua ini guna mengantisipasi manakala air bertambah naik kapan saja. Di samping itu, kami juga selalu membangun koordinasi dan komunikasi dengan instansi terkait serta aparatur desa setempat untuk bersama-sama memonitor perkembangan banjir ini hingga benar-benar teratasi,” jelas Dandim.

Perkembangan terakhir, peristiwa banjir ini masih dalam kategori aman, namun masyarakat tetap dianjurkan untuk selalu waspada.

“Babinsa akan terus siaga banjir terutama di desa-desa yang memang menjadi langganan banjir. Tidak hanya memantau atau memonitoring saja, namun semaksimal mungkin memberikan pertolongan jika ada warga yang membutuhkan. Keselamatan warga menjadi misi utama dan prioritas,” tegas Dandim.(0105).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *