TAPIN – Komando Distrik Militer (Kodim) 1010/Tapin telah menyelenggarakan kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) secara virtual bersama Keluarga Besar TNI (KBT) Pusat, yang turut disiarkan dan diikuti oleh seluruh jajaran KBT se-Indonesia.
Kegiatan itu dilaksanakan pada hari Rabu, 11 Juni 2025, dengan mengusung tema “Peran Keluarga Besar TNI Dalam Mencegah Timbulnya Disintegrasi Bangsa guna Memperkokoh Persatuan dan Kesatuan dalam rangka Menjaga Keutuhan dan Kedaulatan NKRI.” Inisiatif ini menandai komitmen kuat Kodim 1010/Tapin dalam mengkonsolidasi semangat kebangsaan dan persatuan, bersinergi langsung dengan elemen KBT di tingkat nasional guna menghadapi tantangan disintegrasi bangsa yang semakin kompleks.
Agenda penting ini melibatkan partisipasi aktif dari berbagai elemen kunci di wilayah Tapin yang turut hadir secara virtual di Makodim 1010/Tapin. Kehadiran para tokoh dan perwakilan menunjukkan soliditas dan kesadaran kolektif akan urgensi tema yang dibahas. Mereka yang turut serta meliputi Letkol Inf Dimas Yamma Putra selaku Dandim 1010/Tapin, didampingi seluruh Danramil dan Pasi Kodim 1010/Tapin. Tak ketinggalan, perwakilan KBT Tapin juga hadir, seperti Kapten Purn Paryono sebagai Ketua PPAD Tapin, H. Mulyadi selaku Ketua FKPPI Tapin, perwakilan Keluarga Besar Pemuda Panca Marga (KB PPM) Tapin, serta perwakilan ASN/PNS Kodim 1010/Tapin dan Staf Teritorial Dim 1010/Tapin. Partisipasi lintas generasi dan lintas institusi ini mencerminkan komitmen bersama dalam menjaga pilar-pilar kebangsaan.
Rangkaian kegiatan berlangsung secara terstruktur dan penuh hikmat, diawali dengan kumandang lagu kebangsaan Indonesia Raya yang membangkitkan nasionalisme, dilanjutkan dengan pembacaan doa. Peserta diajak menyelami program unggulan TNI AD di bidang Teritorial melalui penayangan video, memberikan perspektif yang lebih dalam tentang peran TNI dalam pembangunan masyarakat. Acara kemudian dilanjutkan dengan sambutan Aster Kasad yang dibacakan oleh Waaster Kasad Bidang Tahwil, Komsos, Bakti TNI, menekankan pentingnya kolaborasi antara TNI dan KBT. Sesi foto bersama secara virtual menjadi momen kebersamaan, diikuti rehat sejenak untuk coffee break sebelum memasuki inti diskusi.
Sesi materi inti menjadi puncak acara, menghadirkan narasumber-narasumber terkemuka yang kredibel di bidangnya. Diskusi diawali oleh Prof. Drs. K.H. Yudian Wahyudi, M.A., Ph.D., Kepala BPIP RI, yang memaparkan pentingnya Pancasila sebagai dasar ideologi negara dan perekat bangsa. Dilanjutkan oleh Mayjen TNI Purwito Hadi Wardhono, S.E., M.Hum., Deputi III Bidang Koordinasi Pertahanan Negara dan Kesatuan Bangsa Kemenko Polhukam RI, yang mengulas strategi pertahanan negara dalam konteks persatuan. Terakhir, Dr. Drs. Bahtiar, M.Si., Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri RI, memberikan wawasan mengenai peran pemerintah daerah dan masyarakat dalam menjaga stabilitas politik. Sesi diskusi dan tanya jawab interaktif kemudian membuka ruang bagi peserta untuk memperdalam pemahaman dan menyampaikan pandangan.
Acara ditutup dengan penyerahan cinderamata secara simbolis oleh Wakasad Bidang Tahwil, Komsos, Bakti TNI, lantunan lagu “Bagimu Negeri” yang syahdu, serta sesi ramah tamah yang hangat, menandai berakhirnya kegiatan yang produktif ini.
Usai kegiatan, Letkol Inf Dimas Yamma Putra, Dandim 1010/Tapin, menyampaikan apresiasi dan pandangannya yang mendalam. “Alhamdulillah, kegiatan komunikasi sosial virtual ini adalah wujud nyata komitmen kita bersama, TNI dan KBT, dalam menjaga tegaknya NKRI. Kehadiran narasumber-narasumber kaliber nasional dari BPIP, Kemenko Polhukam, dan Kemendagri telah memberikan suntikan energi dan pencerahan yang luar biasa bagi seluruh peserta, khususnya Keluarga Besar TNI di Tapin. Tema yang diusung sangat relevan dan krusial di tengah dinamika global saat ini, di mana upaya disintegrasi bisa muncul dalam berbagai bentuk. KBT adalah aset bangsa yang tak ternilai, mereka adalah mata, telinga, sekaligus penjaga Pancasila dan persatuan di tengah masyarakat.”Ucapnya
Lebih lanjut, Letkol Dimas memaparkan harapan besar yang diemban pasca-kegiatan. “Saya berharap, semangat menjaga persatuan dan kesatuan yang telah kita gelorakan hari ini tidak berhenti hanya di ruang virtual. Ide dan gagasan yang telah disampaikan harus kita internalisasi dan transformasikan menjadi aksi nyata dalam kehidupan sehari-hari, di lingkungan keluarga, tetangga, hingga komunitas. Anggota Kodim 1010/Tapin, bersama seluruh elemen KBT mulai dari purnawirawan, warakawuri, FKPPI, PPM, hingga ASN harus terus bersinergi, menjadi garda terdepan dalam membendung segala bentuk provokasi atau ideologi yang berpotensi memecah belah bangsa. Mari kita jadikan nilai-nilai Pancasila sebagai kompas, Bhinneka Tunggal Ika sebagai tali pengikat, dan terus memupuk rasa cinta tanah air demi Bangsa Indonesia yang kuat, damai, dan sejahtera. Keutuhan dan Kedaulatan NKRI adalah harga mati yang wajib kita jaga bersama.”harap Dandim
Melalui kegiatan ini, Kodim 1010/Tapin menegaskan kembali pentingnya kolaborasi antara TNI dan Keluarga Besar TNI sebagai pilar kekuatan dalam mempertahankan persatuan dan kesatuan bangsa, sekaligus membuktikan peran strategis mereka sebagai komponen utama dalam sistem pertahanan semesta yang modern dan relevan dengan tantangan zaman.(1010).
