TELUK BINTUNI – Danrem 182/Jazira Onim, Kolonel Inf Irwan Budiana, S.E., M.M., M.Han didampingi Isteri Ketua Persit KCK Koorcabrem 182 hadiri Upacara Peringatan HUT Ke-22 Kabupaten Teluk Bintuni pada Rabu (11/06/2025), bertempat di Gelanggang Argosigemerai SP 5, Bintuni Timur.
“Dirgahayu Ke-22 Kabupaten Teluk Bintuni, semoga dibawah Kepemimpinan Bupati Yohanis Manibuy, S.E, M.H, dan Wakil Bupati Joko Linggara Kabupaten Bintuni semakin maju dan masyarakatnya semakin sejahtera”, ujar Danrem 182/JO kepada Awak Media.
Bertindak sebagai Inspektur Upacara yakni Bupati Teluk Bintuni, Yohanis Manibuy, SE, MH. Bertindak sebagai perwira Upacara Plt. Kepala Distrik Taroy, Donald Kutanggas, S.STP, serta Komandan Upacara Randika Manibuy, S.STP. Pengibar bendera merah putih adalah Yana Grice Soway, S.STP, Marlon Mariawasi, S.STP, dan Anjas Kutanggas, S.STP.
Acara ini turut dihadiri oleh tokoh-tokoh penting nasional dan daerah, di antaranya Menteri ESDM Dr. Bahlil Lahadalia, Gubernur Papua Barat Drs. Dominggus Mandacan, M.Si, dan Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI Jimmy Ramoz Manalu, S.Hub.Int., M.H.I, didampingi Isteri Ketua Persit PD XVIII/Kasuari, Ny. Arlin Jimmy Ramoz, serta para tokoh pemekaran dan mantan kepala daerah seperti drg. Alfons Manibui, DESS (Bupati 2005–2015), Dr. Petrus Kasihiw, MT (Bupati 2016–2024), dan Matret Kokop, SH (Bupati 2024–2025). Jajaran Forkopimda Papua Barat, Dandim 1806 Teluk Bintuni Letkol Inf. Teguh Eko Efendi, serta anggota DPRK dan pimpinan OPD turut hadir memeriahkan peringatan hari bersejarah ini.
Dalam amanatnya, Bupati Yohanis Manibuy mengajak seluruh masyarakat menjadikan momentum ulang tahun ini sebagai refleksi atas perjuangan para pendahulu dalam memperjuangkan status otonomi Kabupaten Teluk Bintuni yang resmi berdiri sejak 9 Juni 2003.
“Tonggak sejarah ini patut kita syukuri dan jadikan sebagai semangat untuk membangun Teluk Bintuni yang lebih tangguh,” ujar Yohanis.
Tema HUT ke-22 kali ini mengusung semangat “Kolaborasi dan Kreasi untuk Akselerasi Menuju Masyarakat Teluk Bintuni SERASI (Sehat, Enerjik, Religius, Andal, Smart dan Inovatif)”. Bupati menekankan pentingnya sinergi lintas sektor antara pemerintah, legislatif, TNI/Polri, pelaku usaha, dan seluruh elemen masyarakat dalam pembangunan daerah.(Pr182).
