Tabanan, Bali – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 yang berlangsung selama satu bulan di Kabupaten Tabanan resmi ditutup melalui upacara yang digelar di Lapangan Desa Wanagiri, Kecamatan Selemadeg, pada Kamis (20/3/2025). Upacara ini dipimpin langsung oleh Danrem 163/Wira Satya, Brigjen TNI Ida I Dewa Agung Hadisaputra, S.H., serta dihadiri oleh Forkopimda dan berbagai elemen masyarakat.
Dalam amanatnya, Brigjen TNI Ida I Dewa Agung Hadisaputra menyampaikan apresiasi terhadap seluruh prajurit TNI, pemerintah daerah, serta masyarakat yang telah bekerja sama dalam mensukseskan TMMD ke-123. Ia menegaskan bahwa TMMD bukan hanya sebatas pembangunan infrastruktur, tetapi juga sebagai wujud nyata sinergi antara TNI dan rakyat dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa.
“Kegiatan TMMD bukan hanya tentang pembangunan fisik, tetapi juga membangun semangat gotong royong dan kebersamaan. Sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat sangat penting untuk mewujudkan desa yang lebih maju dan sejahtera,” ujar Brigjen TNI Ida I Dewa Agung Hadisaputra.
Selama pelaksanaan TMMD, berbagai program pembangunan berhasil diselesaikan, di antaranya:
Pembangunan jalan desa
Renovasi fasilitas umum
Rehabilitasi rumah tidak layak huni
Pembangunan sumur bor dan pompa hidram
Selain pembangunan fisik, program TMMD juga mencakup kegiatan non-fisik seperti penyuluhan kesehatan, wawasan kebangsaan, serta pelatihan keterampilan bagi masyarakat guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia di daerah tersebut.
Komandan Kodim 1619/Tabanan, Letkol Inf Riza Taufiq Hasan, S.I.P., dalam kesempatan yang sama menyampaikan rasa terima kasih kepada pemerintah daerah dan seluruh pihak yang telah mendukung terlaksananya program TMMD ini.
“Semoga hasil pembangunan yang telah dilakukan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat Desa Wanagiri dan sekitarnya,” ujar Letkol Inf Riza Taufiq Hasan.
Ia juga berharap agar masyarakat dapat menjaga dan memanfaatkan hasil TMMD dengan baik, serta terus memperkuat budaya gotong royong yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia.
Sebagai simbol berakhirnya program TMMD ke-123, hasil pembangunan diserahkan kepada pemerintah daerah untuk selanjutnya dimanfaatkan oleh masyarakat. Perwakilan warga Desa Wanagiri pun menyampaikan apresiasi serta rasa terima kasih atas bantuan yang telah diberikan oleh TNI.
Dengan selesainya program TMMD ke-123, diharapkan hubungan antara TNI dan masyarakat semakin erat serta semangat gotong royong terus terjaga demi kemajuan dan kesejahteraan bersama. Kodim 1619/Tabanan berkomitmen untuk terus mendukung pembangunan daerah melalui program serupa di masa mendatang.