Bukan Cuma Jaga Keamanan, Babinsa Setia Bakti “Turun Gunung” ke Sawah, Wujudkan Jagung Panen Raya!

oleh
oleh

ACEH JAYA – Di tengah hiruk pikuk tugas menjaga keamanan wilayah, seorang prajurit TNI dari Koramil 03/Setia Bakti Kodim 0114/Aceh Jaya menunjukkan sisi lain pengabdiannya. Serka Parwoto, Babinsa yang satu ini, tak sungkan “turun gunung” alias turun langsung ke sawah, berjibaku dengan lumpur dan gulma, demi memastikan tanaman jagung warga binaannya tumbuh optimal dan siap panen raya, Senin (19/05).

Kali ini, target “operasi lapangan” Serka Parwoto adalah lahan jagung milik Bapak Darwis (34 tahun) di Dusun Jabie, Desa Lhok Timun. Tanaman jagung yang kini berusia 63 hari pasca tanam itu membutuhkan perhatian ekstra. Dan di sinilah peran Serka Parwoto hadir sebagai “petani” dadakan sekaligus pendamping setia.

Dengan cekatan, Serka Parwoto membantu Bapak Darwis melakukan “pruning”, yaitu memangkas daun-daun bawah pada batang jagung. Aktivitas ini, kata Serka Parwoto, bukan sekadar merapikan, melainkan strategi jitu agar nutrisi tanaman fokus terkirim ke bakal tongkol jagung. “Biar tongkolnya gede-gede nanti pas panen,” selorohnya sambil terkekeh.

Tak hanya itu, Serka Parwoto juga ikut berjongkok, membersihkan gulma-gulma bandel yang tumbuh di sela-sela tanaman jagung. Gulma ini, ibarat benalu, mencuri jatah nutrisi yang seharusnya untuk jagung. Dengan membersihkannya, potensi hasil panen diharapkan bisa maksimal.

Suasana di pematang sawah terasa penuh keakraban. Obrolan ringan seputar pertanian, cuaca, hingga cerita kehidupan mengalir di antara keringat yang membasahi. Kehadiran Babinsa di tengah-tengah petani menumbuhkan semangat baru dan rasa kebersamaan.

Bapak Darwis tak bisa menyembunyikan rasa terima kasihnya. Wajahnya berseri-seri melihat kesediaan Babinsa ikut kotor-kotoran membantunya di kebun. “Alhamdulillah Pak Babinsa mau ikut repot bareng kami. Sangat terbantu sekali. Banyak juga ilmu yang kami dapat, nggak cuma soal jagung, tapi semangatnya juga menular,” ucap Bapak Darwis dengan tulus.

Serka Parwoto sendiri melihat kegiatan ini bukan sebagai beban, melainkan bagian tak terpisahkan dari tugas Babinsa. “Kami ini prajurit rakyat. Di mana rakyat butuh bantuan, di situ kami hadir. Nggak cuma urusan keamanan, urusan pangan petani juga jadi perhatian kami,” tegasnya.

Kegiatan “berkebun” bareng Babinsa ini menjadi bukti nyata bahwa TNI selalu hadir di tengah masyarakat, tidak hanya dalam seragam dinas di kantor, tapi juga bersinergi langsung di lapangan, membantu warga dalam segala aspek, termasuk mewujudkan hasil panen jagung yang melimpah.

Semoga semangat “turun gunung” Babinsa seperti Serka Parwoto dapat menginspirasi dan terus mempererat hubungan baik antara aparat keamanan dan masyarakat petani, demi terwujudnya ketahanan pangan dan kesejahteraan di desa-desa binaan.0114).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *