Bersiaga Ciptakan Strategi Jaga Keamanan Dan Kedamaian Di Tempat Ibadah.

oleh
oleh

NTT-KEFAMENANU, 20 April 2025, Anggota Babinsa Koramil 1618-04/Bisel Kopda Robi Naisau, melaksanakan kegiatan pengamanan ibadah suci Paskah bertempat di gereja ST Maria Pengantara Kiupukan, bertempat di Desa Nunmafo, Kec. Insana, Kab. TTU. Paskah dirayakan umat Kristiani sebagai hari raya yang penuh kebahagiaan.

Pengamanan perayaan Suci Paskah yang penuh makna mencerminkan upaya bersama untuk menjaga suasana ibadah dan perayaan tetap khusyuk, kegiatan ibadah ini dihadiri -+ 1.500 jemaat

Yang dipimpin oleh Romo Mundus Sako Pr, Dengan tema “Damai Sejahtera Kristus di Tengah Keluarga”. Tema ini mengajak umat Kristiani untuk menghadirkan damai sejahtera Kristus dalam kehidupan keluarga,

umat kristiani melakukan serangkaian ibadah untuk menghayati makna kebangkitan secara bersama-sama.

Adapun anggota Babinsa Koramil 1618-04/Bisel yang terlibat dalam pengamanan perayaan Paskah di Gereja tersebut dibantu oleh beberapa anggota dari Polres TTU, Banser dan THS THM kegiatan pengamanan dengan melaksanakan patroli di sekitar Sudut Gereja-gereja serta memastikan arus lalu lintas di sekitar lokasi ibadah tetap lancar.

Selama kegiatan berlangsung Kopda Robi Naisau mengatakan, bahwa pengamanan ini merupakan bagian dari tugas TNI dalam menjaga stabilitas dan ketertiban masyarakat, khususnya saat kegiatan keagamaan. Oleh karena itu, pengamanan menjadi hal yang sangat penting guna memberikan rasa aman dan nyaman bagi umat yang menjalankan ibadah. “Kami hadir untuk memastikan umat dapat beribadah dengan rasa aman dan nyaman tanpa gangguan,” ujarnya.

Dengan berakhirnya seluruh rangkaian kegiatan ibadah pada pukul 10. 30 Wita, pihak gereja menyampaikan apresiasi atas kehadiran Aparat pengamanan yang telah membantu menjaga suasana tetap tertib dan damai. Warga berharap sinergi seperti ini terus terjalin di berbagai kegiatan masyarakat ke depan.

Kegiatan pengamanan Ibadah Suci Paskah berlangsung aman, lancar kondusif dan terkendali, Pengamanan ini juga sebagai bentuk toleransi dan sinergi antar umat beragama serta menumbuhkan rasa syukur dan kepedulian terhadap sesama.

(PENDIM 1618/TTU).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *